Medium PDA dan PDB adalah medium yang terbuat dari air rebusan kentang dan dekstrosa. Agar dapat ditambahkan sebagai pemadat dalam pembuatan PDA. Medium ini merupakan medium umum untuk menumbuhkan berbagai jenis cendawan. Baik khamir, kapang, maupun jamur. Medium ini dapat digunakan dalam laboratorium maupun pertanian dan industri untuk bertanam jamur. Pada artikel ini akan dijelaskan fungsi dan cara membuat medium PDA dan PDB.
Pengenalan Dasar Medium Potato Dextrose Agar dan Broth (PDA dan PDB)
Medium PDA dan PDB dapat dimodifikasi dengan menambahkan senyawa anti-bakteri seperti antibiotik kloramfenikol untuk mencegah kontaminasi bakteri. Pada medium ini juga dapat ditambahkan senyawa fungal static, senyawa yang menghambat pertumbuhan cendawan jika Anda ingin menumbuhkan cendawan dengan pertumbuhan lambat. Contoh dari cendawan yang memiliki pertumbuhan lambat adalah cendawan endofit. Contoh dari senyawa fungal static yang banyak digunakan adalah rose bengal.

Untuk menyesuaikan pH (tingkat keasaman) medium ini, umumnya ditambahkan asam tartar atau asam laktat pekat sebanyak 1 mL perliter medium PDA atau PDB. Khusus untuk PDA, sebaiknya asam-asam tersebut disteril terpisah dan dicampur saat dituang kedalam petri atau tabung. Hal ini dilakukan untuk mencegah terhidrolisisnya agar oleh kondisi asam dan panas tinggi.
Komposisi dan Kegunaan Masing-masing Bahan PDA
Medium PDA maupun PDB dapat Anda beli dalam bentuk formulasi siap pakai. Namun, karena harga medium PDA dan PDB siap pakai cenderung mahal, umumnya banyak yang membuat sendiri jenis medium ini. Bahan baku PDA dan PDB sama. Perbedaan PDA dan PDB adalah pemberian agar pada PDA, sehingga PDA berbentuk padat, sedangkan PDB cair.
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat 1 L PDB atau PDA adalah sebagai berikut:
- 200 g kentang kupas, diiris tipis. Diinfusi (rendam) dalam 500 mL air mendidih sambil diaduk. Diamkan beberapa saat (5 sampai 10 menit)
- Gula dekstrosa atau gula pasir sebanyak 20 g
- 20 g agar
- Asam tartar 10% atau asam laktat 85% steril terpisah
- Indikator pH universal
Kegunaan Masing-masing bahan PDA dan PDB
Kegunaan masing-masing bahan pembuatan medium tersebut adalah :
- Infusi kentang pada PDA/PDB berfungsi memberikan suplai vitamin, mineral, protein, asam lemak, dan nutrisi lain yang dibutuhkan cendawan
- Dekstrosa (D-glukosa) merupakan karbohidrat sederhana yang dapat memicu pertumbuhan cendawan (jamur, kapang, dan khamir
- Asam tartrat dan asam laktat dibutuhkan untuk menyesuaikan keasaman medium. Keasaman medium yang dibutuhkan adalah 5,6 hingga 3.
Rentang pH tersebut merupakan pH optimum pertumbuhan cendawan. Pada lain sisi, bakteri tidak dapat tumbuh pada rentang keasaman tersebut, hingga dapat sekaligus mencegah kontaminasi bakteri pada kultur cendawan
Cara Membuat Medium PDA dan PDB
Cara Membuat Medium Potato Dextrose Agar
- Campurkan 500 mL infusi kentang, gula dekstrosa atau gula pasir, dan agar sesuai komposisi dalam satu wadah
- Larutkan hingga homogen
- Tambahkan akuades hingga volume mencapai 1 L
- Didihkan campuran sambil diaduk hingga agar terlarut sempurna dan medium PDA berubah warna menjadi kuning jernih agak keputihan
- Steril dengan autoklaf pada suhu 121°C dan 1,5 ATM selama 20 hingga 30 menit
- Sebelum dituang dalam cawan petri, atur pH dengan asam tartat atau asam asetat steril hingga mencapai pH yang diinginkan
- PDA dan PDB juga bisa dibuat dengan menggunakan PDA dan PDB instan produksi Merck atau Himedia.

Cara Membuat Potato Dextrose Broth
Cara membuat medium PD cair (PDB) secara garis besar sama dengan langkah pembuatan PDA. Namun, tidak ditambahkan agar.
Fungsi Medium PDA dan PDB
Meski memiliki bahan dasar yang sama, PDA dan PDB memiliki beberapa fungsi yang berbeda tergantung kebutuhan dan tujuan kultivasi cendawan yang Anda lakukan.
Fungsi Umum Medium PDA
- Menumbuhkan segala jenis cendawan
- Karena berwujud padat, dapat digunakan untuk mengamati morfologi cendawan untuk keperluan identifikasi
- Untuk enumerasi cendawan berdasarkan jumlah koloni yang tumbuh (total plate count)
Fungsi Umum Medium PDB
- Untuk memanen senyawa khusus yang diproduksi cendawan. PDB dipilih karena akan memudahkan pemanenan
- Untuk memicu sporulasi
- Untuk penyimpanan jenis cendawan tertentu, misalnya cendawan dermatofit
bolehnbertanya bu?
Silahkan, pak (:
Mbak ..prof antonius susanto masih di ipb ya?baru tau kalo tetanggaku(Tanggul Jember) jd pwngajar di ipb…